Minggu, 31 Mei 2020

Materi Pembelajaran Kelas 1 Tema 8

Sila ke-5

1. sila ke lima dalam Pancasila berbunyi “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”

2. Simbol sila ke lima adalah padi dan kapas

3. Padi melambangkan kemakmuran

4. Kapas lambang kelembutan dan kebaikan

5. Contoh pengamalan sila ke lima:

- Bersikap adil pada teman-teman

- Berbuat baik pada teman-teman


Peristiwa Siang dan Malam

        Malam hari dimulai saat matahari terbenam. Pada malam hari suasana gelap, sepi, udara terasa sejuk dan dingin. Di langit terdapat bulan dan bintang. Binatang malam beraktivitas di malam hari. Contoh binatang malam antara lain: jangkrik, kunang kunang, burung hantu, kelelawar, dan lain-lain. Kegiatan di malam hari: belajar, menyiapkan buku, makan malam, berdoa, tidur.

        Saat siang hari udara terasa panas, matahari bersinar dengan cerahnya, anak-anak pulang sekolah. Saat udara terasa panas, kita bisa bermain di dalam rumah. Misalnya; bermain lego, ular tangga, congklak, monopoli, boneka, mobil-mobilan, dan lain-lain. Saat udara terasa sejuk, kita bisa bermain di luar rumah misalnya; bermain petak umpet, egrang, bersepeda, kasti, sepak bola, dan lain-lain. Kegiatan di siang hari antara lain; belajar di sekolah, bekerja di kantor/sawah/ladang.


Nada Tinggi dan Nada Rendah

1. Saat menyanyi kita harus memperhatikan nada tinggi dan nada rendah.

                                              

2. Nada: 1   2   3  4   5   6  7  1'

             Do re mi fa sol la  si do

3. Nada yang paling rendah adalah nada do = 1 sedangkan nada yang paling tinggi adalah nada do = 1'

4. Nada yang berada di sebelah kanan pada tangga lagu lebih tinggi dari pada nada di sebelah kiri pada tangga lagu.

5. Pada nada yang sama, untuk membedakan nada yang lebih tinggi dapat dilihat dari tanda titik di atas not angka. Misalnya 1 dengan 1', 2 dengan 2' .

6. Pada nada yang sama, untuk membedakan nada yang lebih rendah dapat dilihat dari tanda titik di bawah not angka. Misalnya 7 dengan 7. , 2 dengan 2'.

Minggu, 17 Mei 2020

Budaya Hidup Sehat

A. Menjaga Kebersihan Tangan dan Kaki

1. Kebersihan Tangan

Kebersihan tangan dimulai dari kuku jari. Kuku jari tangan harus dirapikan dengan cara dipotong menggunakan gunting kuku. 
Gunting Kuku


Memotong Kuku Tangan











Tangan harus senantiasa dijaga kebersihannya dengan cara mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, kemudian tangan yang basah dikeringkan menggunakan kain lap bersih.
Cara Mencuci Tangan

Mengeringkan tangan dengan lap bersih



2. Kebersihan Kaki

Kebersihan kaki juga perlu diperhatikan. Bila kaki kotor sebaiknya segera membersihkannya dengan sabun dan air mengalir. Sama seperti tangan, kuku pada kaki harus dirapikan dengan cara dipotong. 

Ketika beraktivitas di luar rumah, kita harus menggunakan alas kaki. Memakai alas kaki bertujuan untuk menjaga kaki agar tetap bersih dan menghindarkan dari benda tajam yang dapat melukai telapak kaki. Alas kaki yang dipakai perlu disesuaikan dengan keperluan, misalnya untuk pergi ke sekolah sebaiknya menggunakan sepatu sebagai alas kaki. Untuk pergi bermain bisa menggunakan sandal. 
Alas kaki - sandal

alas kaki - sepatu













B. Makanan Sehat

Makanan yang sehat merupakan makanan yang bergizi seimbang. Makanan bergizi seimbang adalah makanan yang dapat memenuhi jenis dan jumlah zat gizinya sesuai dengan kebutuhan tubuh. Makanan bergizi seimbang harus mengandung karbohidrat, protein, serat sayur, dan serat buah.

Contoh bahan makanan yang mengandung karbohidrat:
  • Nasi
  • Gandum
  • Kentang
  • Jagung
  • Ubi
  • Singkong
  • dll.
Contoh bahan makanan yang mengandung protein:
  • Daging sapi
  • Daging ayam
  • Ikan
  • Kepiting
  • Tahu
  • Tempe
  • Kedelai
  • Kacang hijau
Contoh bahan makanan yang mengandung serat:
  • Bayam
  • Caisim
  • Sawi
  • Pear
  • Pisang
  • Pepaya
  • dll.
Contoh asupan makanan sumber vitamin
  • Pisang mengandung vitamin A, B1, B2, dan C
  • Jeruk mengandung vitamin A, B1, B2, dan C
  • Mangga mengandung vitamin A, C, dan E
  • dll. 

Prinsip gizi seimbang terdiri dari empat pilar, yang pada dasarnya merupakan upaya untuk menyeimbangkan antara zat gizi yang keluar dan zat gizi yang masuk, dengan mengontrol berat badan secara teratur. Adapun empat pilar gizi seimbang tersebut, yaitu:
- Mengkonsumsi makanan yang beranekaragam
- Membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat
- Melakukan aktivitas fisik
- Mempertahankan berat badan normal

Sabtu, 16 Mei 2020

Keselamatan dalam Aktivitas Air - Berenang


C. Keselamatan Diri dalam Aktivitas Air


Saat masih belajar berenang, sebaiknya memilih kolam yang tidak terlalu dalam dan didampingi oleh orang dewasa, khususnya yang mahir berenang. Saat belajar berenang, kita bisa menggunakan alat keselamatan yang disebut pelampung. Pelampung adalah alat bantu untuk menjaga tubuh tetap mengambang saat berenang. Ada beberapa jenis pelampung yang bisa digunakan antara lain; Pelampung ban renang, pelampung ban lengan, baju pelampung, pelampung rompi, pelampung papan luncur, dan lain sebagainya.


Saat berada di kolam renang kita harus memperhatikan tanda-tanda aturan di kolam renang. Contoh tanda aturan di kolam renang antara lain:
  • Tanda kedalaman air 





  • Tanda dilarang mendorong 





  • Tanda dilarang terjun di kolam yang dangkal





  • Tanda dilarang berenang sendiri 





  • Tanda dilarang berjalan di tepi kolam renang 







Di kolam renang terdapat aturan yang harus ditaati, antara lain;
  • Tidak sakit kulit, sakit mata, sakit menular.
  • Wajib memakai pakaian renang.
  • Dilarang membawa makanan ke dalam kolam.
  • Dilarang membawa binatang peliharaan.
  • Membilas anggota tubuh sebelum berenang.
  • Dilarang meludah dan buang air kecil di dalam kolam.
  • Dilarang memakai alas kaki ke dalam area kolam.
  • Dilarang berlarian di tepi kolam.


Saat melakukan aktivitas air, selain menjaga keselamatan diri, kita juga harus menjaga keselamatan orang lain. Cara menjaga keselamatan orang lain misalnya; memperingatkan teman bila melakukan hal yang berbahaya di air, memberitahu petugas kolam/orang yang lebih dewasa bila ada teman yang melakukan hal yang berbahaya, dan lain-lain.

Popular Posts